Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Maluku, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku menerbitkan izin operasional bagi enam Madrasah baru di Provinsi Maluku.
Keenam madrasah tersebut yakni, MTs Mambaus Sholihin, MTs Nurul Falah, MTs Matlaul Anwar SBT, MA Darul Furqon, MA Balpetu dan MA Muhammadiyah Dobo.
Penerbitan izin operasional dilakukan Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku H. Yamin, S.Ag, M.Pd.I didampingi Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi Maluku La Fata, S.Ag, M.H disaksikan pejabat pada Bidang Penmad yakni Subkkoor Kelembagaan Murtadlo, Subkor PTP, Siradjudin Mahubessy, Subkoor Guru Edi Rettob, Subkoor Tendik Hidayaty Rumbia, dan Subkoor Sarpras Fauzia Umarella, di Ruang tamu Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku, Selasa (1/8/2023).
Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku H. Yamin pada kesempatan tersebut mengapresiasi dan mendukung penerbitan izin operasional bagi enam madrasah baru di Provinsi Maluku. Menurut Kakanwil ini sangat penting dalam rangka upaya mendukung danmeningkatkan kualitas Pendidikan Madrasah di Provinsi Maluku dan Indonesia.
Dikatakan, animo sekolah di madrasah semakin meningkat. Madrasah tidak lagi nomor dua namun kedudukanya sama dengan sekolah. Madrasah mengemban ciri khusus pendidikan keagamaan, sehingga sangat penting adanya peningkatan sarana dan prasarana madrasah.
“Diharapkan nantinya kepada madrasah baru agar terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di tengah-tengah masyarakat,” harap Kakanwilungkapnya
Kabid Penmad Kanwil Kemenag Provinsi Maluku La Fata, S.Ag, M.H mengaku izin operasional bagi madrasah baru tidak sekedar formalitas namaun melalui proses seleksi ketat. “Tim seleksi menyeleksi secara profesional terhadap pendirian madrasah baru,” ungkapnya
Untuk diketahui, pada kesempatan tersebut Kakanwil Kemenag Provinsi Maluku dan Panitia Penyelenggara KSM tingkat Provinsi Maluku melakukan rapat finalisasi Pelaksanaan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Provinsi yang akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada tanggal 5 dan 6 Agustus 2023. 10 Kabupaten/Kota di Maluku telah menyatakan kesediaannya untuk bersaing ketat merebut 11 tiket Nasional dari tingkat MI, MTs dan MA, yang Pelaksanaannya secara virtual dan tersebar di 13 titik lokasi.(fia/rls)
